Kognisi sosial adalah proses berpikir yang
dilakukan seseorang untuk memahami
dirinya dan orang lain (kognisi adalah pengetahuan dan kesadaran) atau tata
cara kita mengenal, mengingat dan menggunakan informasi tentang dunia sosial,
dan kognisi sosial terjadi secara otomatis. Kognisi sosial memiliki peran dalam
proses perubahan sikap, karena dengan berpikir untuk memahami diri sendiri dan
orang lain individu dapat mengubah sikap yang menurutnya buruk dan tidak
disukai orang, proses kelompok juga berperan dalam perubahan sikap karena pada
umumnya, individu bersikap searah dengan sikap orang yang dianggapnya penting,
kecenderungan ini antara lain dimotivasi oleh keinginan untuk menghindari
konflik dengan orang yang dianggap penting tersebut. Contohnya: seorang anak
tidak suka di peluk oleh orang lain tapi kebiasaan teman-teman sekelompoknya
adalah berpelukan ketika bertemu, untuk menghindari konflik akhirnya individu
yang tidak senang dipeluk merubah sikapnya untuk menghargai sikap teman-teman
sekelompoknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar